FOKUSETAM.COM, BALIKPAPAN – Pemerintah Kota Samarinda menerima alokasi Bantuan Keuangan (Bankeu) dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim). Nilai anggaran tersebut sebesar Rp588,36 miliar pada Triwulan III tahun 2024.
Berdasarkan hasil rapat Radalok gelaran oleh Biro Administrasi Pembangunan pada Rabu (23/10/2024), telah menemukan bahwa progres realisasi fisik sudah mencapai 82,95 persen. Sehingga angka ini sudah melebihi target sebesar 75 persen.
Namun, meskipun Kota Tepian menunjukkan kemajuan, tantangan tetap ada pada realisasi keuangan yang masih berada pada angka 48,19 persen. Pencapaian ini sedikit dari bawah target keuangan sebesar 58 persen. Meskipun begitu, Pemkot Samarinda tetap optimis bahwa mereka dapat meraih target tersebut dan akan terus bersinergi ke depan.
“Kami tetap optimistis bahwa semua pekerjaan akan selesai tepat waktu,” ungkap Suryo Priyo Raharjo, Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Setda Kota Samarinda.
Pihaknya juga berkomitmen untuk terus bekerja keras guna memastikan setiap anggaran terserap secara optimal dan proyek-proyek pembangunan dapat berjalan lancar demi kesejahteraan masyarakat.
“Kami juga terus memperkuat koordinasi dengan semua pihak terkait agar setiap hambatan dapat segera teratasi,” imbuhnya.
Suryo menambahkan bahwa pada Triwulan IV mendatang, Pemerintah Kota Samarinda menargetkan penyelesaian 100 persen untuk realisasi fisik dan 98 persen untuk realisasi keuangan.
DAMPAK POSITIF BANKEU
Ia juga menilai bahwa adanya Bankeu sangat positif bagi akselerasi pembangunan infrastruktur Kota Samarinda. “Bankeu dari Pemprov Kaltim sangat menunjang kami selain melalui APBD Murni. Harapan kami ke depannya adalah agar kita dapat terus bersinergi, sehingga nantinya hasilnya semakin optimal,” pungkasnya.
Selain itu, Pemprov Kaltim mengingatkan Pemerintah Kota Samarinda untuk menginventarisasi potensi SiLPA dana Bankeu Tahun Anggaran 2024. Ini bertujuan agar laporan tersebut bisa tersampaikan pada Radalok Triwulan IV. Mereka juga diminta untuk memedomani Peraturan Gubernur Kaltim terbaru terkait pengelolaan dana bantuan keuangan.
Dalam rapat Radalok tersebut, tampak hadir Kepala Bagian Pengendalian Administrasi Pelaksanaan Pembangunan Wilayah, Biro Adbang Setdaprov Kaltim, Erwin Dharmawan, beserta jajaran Pemprov Kaltim, termasuk perwakilan pemerintah kabupaten/kota terkait.
Dengan komitmen kuat dari berbagai pihak, Pemerintah Kota Samarinda yakin dapat mencapai target. Dengan demikian, pembangunan yang mendapat dukungan Bankeu bertujuan untuk memberikan dampak nyata bagi masyarakat.