Pemkab Paser Percepat Pembangunan Jalan dan Listrik Desa
- account_circle Redaksi
- calendar_month Sel, 15 Jul 2025

Bupati Paser, Fahmi Fadli. (Istimewa)
FOKUSETAM.COM, TANA PASER – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser mendorong percepatan pembangunan infrastruktur dasar. Terutama jalan dan jaringan listrik hingga ke desa-desa.
Namun, sebagian wilayah yang menjadi target pembangunan berada dalam kawasan konservasi Cagar Alam (CA) Teluk Adang dan Teluk Apar.
Untuk menindaklanjuti Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Pemkab Paser dan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Timur, Bupati Paser Fahmi Fadli mengadakan konsultasi langsung dengan Kepala BKSDA Kaltim dan jajarannya di Balikpapan, Senin (14/7/2025).
Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak membahas dua isu utama yang menghambat pembangunan. Mulai dari ruas jalan yang melintasi kawasan konservasi dan pembangunan jaringan listrik desa. Keduanya merupakan bagian dari peningkatan infrastruktur jalan kabupaten.
Fahmi menyampaikan bahwa dari 139 desa dan lima kelurahan, hanya empat desa yang belum menikmati aliran listrik. Sementara itu, kondisi jalan mantap telah mencapai hampir 50 persen.
“Dengan dukungan BKSDA, kami optimistis seluruh target pembangunan bisa kami wujudkan,” ujar Fahmi.
Ia menegaskan bahwa Pemkab Paser segera melengkapi seluruh persyaratan administrasi yang BKSDA butuhkan agar pembangunan desa tidak terhambat oleh regulasi kawasan konservasi.
Lebih lanjut, Fahmi juga menegaskan komitmen Pemkab dalam mendukung Asta Cita Presiden Republik Indonesia, khususnya dalam mewujudkan ketahanan pangan dan pembentukan koperasi Merah Putih ke setiap desa.
“Supaya program ketahanan pangan berjalan optimal, maka infrastruktur dasar seperti jalan, jembatan, air bersih, jaringan komunikasi, dan listrik harus tersedia. Namun pelaksanaannya terkendala karena sebagian wilayahnya berada dalam kawasan cagar alam,” jelasnya.
BAHAS KELANJUTAN KERJA SAMA
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Paser, Asnawi, menyampaikan bahwa pihaknya tengah membahas kelanjutan PKS tahap satu dan dua yang sebelumnya mencakup tiga ruas jalan.
“Hari ini kami menerima respons positif dari BKSDA. Ke depan, kami akan mengajukan delapan ruas jalan tambahan untuk dikerjasamakan,” ujar Asnawi.
Ia menambahkan, tim teknis dari Pemkab dan BKSDA akan segera meninjau lapangan untuk mengecek kondisi delapan ruas jalan tersebut. Setelah itu, pihaknya akan mempercepat proses administrasi guna segera merealisasikan pembangunan.
- Penulis: Redaksi