Ratna Sari Dewi Jadi WN Jepang, Siap Terjun ke Politik
- account_circle Redaksi
- calendar_month Sab, 26 Jul 2025

Ratna Sari Dewi resmi jadi warga negara Jepang dan dirikan Partai Heiwa 12. Mantan istri Soekarno ini siap maju ke Parlemen Jepang di Pemilu mendatang. (Instagram/@dewisukarnoofficial)
FOKUSETAM.COM, TOKYO – Ratna Sari Dewi, yang dulu terkenal sebagai istri kelima Presiden Soekarno, kini bersiap mengambil peran baru dalam panggung politik Jepang. Ia telah melepas status kewarganegaraan Indonesia dan resmi menjadi warga negara Jepang demi mendirikan partai politik bernama Heiwa 12.
Melansir CNBC Indonesia, Sabtu (26/7/2025), Ratna mendirikan Partai Heiwa 12 untuk mengadvokasi isu kesejahteraan anjing dan kucing. Dari partai tersebut, ia akan mencalonkan diri sebagai anggota Majelis Tinggi Parlemen Jepang pada Pemilu mendatang.
Publik mengenal Dewi Soekarno dengan nama asli Naoko Nemoto, perempuan asal Jepang yang menjadi istri kelima Presiden Soekarno. Kisah cinta mereka bermula pada 16 Juni 1959, saat Soekarno berkunjung ke Jepang dan bertemu Naoko dalam Imperial Hotel, Tokyo. Kala itu, Naoko yang masih berusia 19 tahun bekerja sebagai pengisi hiburan dalam jamuan makan malam resmi.
Tiga bulan setelah pertemuan itu, Soekarno mengundang Naoko ke Jakarta dan menikahinya pada 3 Maret 1962. Ia lalu memeluk Islam dan mengganti namanya menjadi Ratna Sari Dewi. Dari pernikahan itu, lahir seorang anak perempuan bernama Kartika Sari Dewi, yang lahir pada 11 Maret 1967. Namun, hubungan keduanya berakhir pada 1970 setelah resmi bercerai.
WASIAT SOEKARNO
Meskipun telah bercerai, Soekarno tetap menunjukkan cinta yang mendalam. Dalam buku Bung Karno: Perginya Seorang Kekasih, Suami & Kebanggaanku (1978), Soekarno pernah menyampaikan keinginannya agar makam Dewi bersampingan dengan makamnya ketika Dewi meninggal.
“Kalau aku mati, kuburlah aku di bawah pohon yang rindang. Aku mempunyai istri yang aku cintai dengan segenap jiwaku. Namanya Ratna Sari Dewi. Kalau ia meninggal, kuburlah ia dalam kuburku. Aku menghendaki ia selalu bersama aku,” ujar Soekarno.
Setelah bercerai, Dewi menjalani hidup berpindah-pindah dari Prancis, Swiss, hingga Amerika Serikat, dan akhirnya kembali ke Jepang untuk menetap sejak 2008. Ia juga terkenal memiliki gaya hidup mewah serta jaringan pertemanan elite, termasuk dengan tokoh ternama seperti Raja Minyak Adnan Khashoggi.
Dewi membiayai gaya hidupnya lewat bisnis dalam bidang konstruksi dan peralatan berat. Putrinya, Kartika, bahkan menikah dengan Presiden Citibank Eropa, Fritz Frederic. Dari pernikahan itu, Dewi juga memiliki seorang cucu bernama Frederik Kiran Soekarno.
Kini, setelah memegang paspor Indonesia selama 63 tahun, Dewi Soekarno pada tahun 2025 resmi menjadi warga negara Jepang demi mewujudkan ambisinya terjun ke dunia politik tanah kelahirannya.
- Penulis: Redaksi