Srikandi PLN Tebarkan Harapan Bagi Anak Pengidap Kanker
- account_circle Redaksi
- calendar_month Sel, 29 Jul 2025

Srikandi PLN UIP KLT mengunjungi Rumah Singgah Kanker Anak Balikpapan. Menebarkan harapan dan senyuman bagi anak-anak pengidap kanker. (Istimewa)
FOKUSETAM.COM, BALIKPAPAN – Srikandi PLN UIP KLT mengunjungi Rumah Singgah Kanker Anak Balikpapan. Mereka menebarkan harapan dan senyuman bagi anak-anak pengidap kanker.
Keheningan, kecemasan, dan tangis menahan sakit seketika berubah menjadi tawa riang. Srikandi PLN membawa kehangatan melalui program “Srikandi Sahabat Anak”.
Para Srikandi PLN ini tidak datang dengan tangan kosong pada Minggu (27/7/2025). Mereka berkolaborasi dengan Rumah Zakat untuk membawa segudang kebaikan. Mulai dari memberikan perlengkapan sekolah, buku-buku bacaan yang menarik, hingga santunan uang, permainan edukatif, dan paket gizi yang anak-anak butuhkan.
Namun, yang paling berharga dari semua itu adalah kehadiran mereka. Dengan senyum tulus dan pelukan hangat, Srikandi PLN mengajak anak-anak pejuang kanker untuk bermain, menggambar, dan bernyanyi bersama.
Momen-momen sederhana ini, nyatanya, berhasil mengukir senyum lebar wajah-wajah kecil yang sudah lama tak seakrab itu dengan keceriaan.
Ketua Srikandi PLN UIP KLT, Yuliana mengatakan, kunjungan kali ini merupakan perwujudan komitmen terhadap sosial.
“Kami percaya bahwa energi yang kami bangun juga untuk menyalakan harapan, terutama bagi mereka yang sedang berjuang,” katanya dalam rilis tertulis, Selasa (29/7/2025).
Dari tempat terpisah, General Manager PLN UIP KLT, Raja Muda Siregar, menegaskan bahwa program ini adalah bukti dukungan PLN terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).
“Kami ingin memastikan tidak ada kelompok yang tertinggal dalam pembangunan,” ungkap Raja.
Pengurus Rumah Singgah Kanker Anak Balikpapan, Astri, merasa terharu dengan kedatangan Srikandi PLN. Ia juga mengungkapkan bahwa anak-anak tak sekadar membutuhkan obat saja.
“Tapi juga kehadiran yang tulus, dan mereka mendapatkannya,” ucap Astri.
Program “Srikandi Sahabat Anak” ini bukan sekadar agenda tahunan yang lewat begitu saja. Namun merupakan pengingat bahwasanya pembangunan sejati adalah pembangunan yang memanusiakan.
- Penulis: Redaksi