FOKUSETAM.COM, SENDAWAR – Pemkab Kubar meluncurkan program pembinaan dan peningkatan jalan tani untuk kecamatan dan kampung. Program tersebut guna mempermudah akses para petani dalam memperluas jalur distribusi hasil pertanian dan perkebunan, sekaligus meningkatkan pendapatan mereka.
Melansir laman Setda Kubar, Jumat (18/10/2024), Bupati FX Yapan menjelaskan bahwa untuk bidang perkebunan, Pemkab Kubar melaksanakan pembangunan sarana pertanian, termasuk peningkatan dan pembukaan jalan tani pada beberapa kecamatan.
“Pekerjaan peningkatan jalan tani ini berasal dari bantuan Provinsi dan APBD, serta melibatkan agregat maupun beton bertulang,” kata FX Yapan Bupati.
Pembangunan atau peningkatan jalan tersebut bertujuan untuk mendukung lokasi perkebunan masyarakat. Dengan peningkatan jalan, petani dapat lebih mudah mengangkut hasil perkebunan seperti getah karet dan hasil kebun lainnya.
Pada lokasi tersebut terdapat kelompok tani, dan Bupati meyakini peningkatan sangat membantu para petani. Selain itu, bidang perkebunan juga mendukung program ini dengan membangun dan meningkatkan jalan pertanian.
Selanjutnya, Pemkab Kubar juga melakukan pembukaan jalan pertanian untuk setiap kecamatan.
“Pembukaan jalan tani bertujuan untuk membuka akses bagi masyarakat yang sebelumnya hanya bisa berkebun dengan berjalan kaki atau menggunakan sepeda motor. Para petani kini bisa menggunakan kendaraan roda empat, sehingga lebih mudah dalam membawa hasil pertanian atau perkebunan seperti getah karet dan sayuran untuk dijual,” jelasnya.
PROGRAM BANTUAN BIBIT
Pemkab Kubar bahkan memiliki program pemberian bantuan bibit karet, bibit kakao, lada, dan sawit. Sehingga dengan pembukaan dan peningkatan jalan, para petani bisa lebih bergairah dalam berkebun, terutama saat ini Kubar menjadi mitra IKN.
Secara khusus, Bupati mengimbau agar seluruh petani merawat dan memanfaatkan akses tersebut dengan sebaik-baiknya. Jalan tani merupakan jalur vital bagi petani ke kebun.
Bupati mengharapkan mereka mau untuk bergotong royong dalam melakukan perbaikan. “Contohnya, jika ada genangan air, para petani dapat membuat saluran agar genangan tidak mengganggu,” ujarnya.
Ia menekankan bahwa dengan adanya jalan tani, semangat para petani untuk bekerja akan meningkat. Para petani dapat lebih giat berkebun dan menjual hasilnya, sehingga dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan keluarga.
Bupati juga menginstruksikan seluruh masyarakat untuk berladang dengan menanam padi, singkong, dan berkebun sayur serta bumbu dapur. “Hal ini sebagai antisipasi jika terjadi anjloknya perekonomian, khususnya pada sektor pangan,” tegasnya.
Selain menanam padi, singkong, dan sayuran, Bupati juga mendorong masyarakat untuk mengembangkan lahan guna menanam karet, kakao, kelapa sawit, dan aren.
“Dengan menanam karet, sawit, aren, maupun kakao, kita seperti menanam pohon uang, yang ketika sudah usia panen, akan memberikan hasil finansial yang baik,” pungkasnya. (*/fet)
